body{display:block; -khtml-user-select:none; -webkit-user-select:none; -moz-user-select:none; -ms-user-select:none; -o-user-select:none; user-select:none; unselectable:on;}

Kamis, 09 April 2015

Contoh Cerpen Tema Nasionalisme dan Kebudayaan



Hai sobat, berikut ini kita akan membahas tentang contoh Cerpen Remaja yang bertemakan tentang Nasionalisme dan Kebudayaan. 

Perwira Blangkon



Terlihat semburat merah mulai muncul dari ufuk timur. Namun, rupa-rupanya aktivitas desa sudah hidup sejak semburat itu muncul. Ayam-ayam jago berkokok mengiringi langkah para petani yang mulai berjalan menyusuri jalan setapak menuju sawah masing-masing. Sementara itu, Adi masih merasa kebingungan akan jalan hidup yang ditempuhnya kini. Nilai Ujian Nasionalnya saat ini mungkin merupakan yang terbaik di provinsi. Tak heran jika Ia mendapat beasiswa dari SMA Teladan yang bisa dibilang merupakan sekolah terbaik dengan biaya mahal di kota peninggalan Raden Pandan Arang tersebut. Adi hanyalah anak seorang petani dengan sawah kecil berpenghasilan pas-pasan yang hanya cukup untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari. Oleh karena itu, Ia masih ragu untuk benar-benar melanjutkan jenjang pendidikannya ke SMA Teladan. Jika Ia benar-benar kesana, pasti ayahnya harus bekerja dua kali lipat untuk mencukupi kebutuhannya disana nanti.
“Adi, mengapa kamu tidak segera berangkat ?” tanya Ibu Adi
“Ti,,, ti,,, tidak usah Bu. Biarkan Adi bersekolah disini saja”. Jawab Adi bimbang
“Jangan begitu, nak. Kamu sudah mendapat kesempatan. Jangan kamu sia-siakan. Mungkin saja ini adalah rizky dari Tuhan untukmu”. Yakin Ibu.
“Tapi Adi tidak ingin menyusahkan Ayah bu, jika Adi benar-benar bersekolah di Semarang pasti Ayah harus bekerja lebih keras untuk kebutuhan kita nanti”. Jawab Adi sedih.
“Jangan begitu, Nak. Kami hanya ingin yang terbaik untukmu”. Jawab Ibu meyakinkan lagi.


Akhirnya setelah lama Ibu membujuknya Adi mau berangkat ke Semarang. Setelah sampai disana, Adi begitu takjub melihat keindahan dan kemegahan SMA Teladan. Baru kali ini Ia melihat sekolah sebagus itu. Di sekolah baru, Adi bertemu dengan banyak siswa dengan berbagai latar belakang yang berbeda. Entah dari manapun mereka, mereka merupakan siswa terpilih dari kalangan keluarga kaya yang sudah khatam dengan segala hiruk-pikuk dan kerasnya kehidupan perkotaan. Sebagai, siswa yang berasal dari desa terpencil Adi kesulitan untuk mendapatkan teman. Kebanyakan siswa di SMA Teladan memilih teman dengan berbagai kriteria. Persahabatan hanya sebagai media untuk memanfaatkan orang lain.
Saat Adi sedang mencari toilet tanpa sengaja Ia bertemu Robert dan menabraknya.
“Punya mata gak sih ?” bentak Robert
“Maaf,,,, maaf ,,,,,, saya benar-benar tidak sengaja”. Jawab Adi
“Dari kampung ya ?” tanya Robert
“Iya, mas”. Jawab Adi
“Pantes kampungan”. Lirih Robert sambil tertawa jahat.
Lalu Robert beranjak pergi meninggalkan Adi. Adi sangat heran dengan perlakuan siswa-siswi disini. Mengapa mereka tidak seramah dan sebaik teman-temannya di kampung.
Matahari sudah mulai naik lebih tinggi. Jarum jam pun sudah menunjukkan pukul sepuluh pagi. Calon siswa-siswi sudah digiring menuju halaman sekolah untuk pengumuman pembagian kelas. Tanpa Adi sadari, sejak tadi Robert terus memperhatikannya dari kejauhan. Ia sudah mengetahui banyak informasi tentang Adi. Ia merasa tidak terima jika Adi bisa bersekolah di SMA Teladan. Menurutnya, hanya orang-orang kaya dan terpandang yang bisa bersekolah disini. Orang kampung dan miskin seperti Adi tidak pantas berada di sekolah ini. Kemudian Robert berbisik-bisik pada temannya.
“Dav, kamu lihat anak kampung itu ?”. tanya Robert pada Dava.              
“Maksudmu, anak yang ada di depan laboratorium komputer itu ?” jawab Robert berbalik tanya.
“Ya, iyalah. Disini mana mungkin ada anak kampung lagi selain dia. Dari namanya saja sudah kelihatan. BAMBANG ADIANTORO. Nama macam apa itu ?” gumam Robert sebal.
“Hahaha. Kampungan sekali namanya”. Sahut Johan.
Saat pembagian kelas diumumkan, ternyata Adi satu kelas dengan Robert dan teman-temannya. Mereka sangat senang karena mereka berharap memiliki banyak kesempatan untuk mengerjai Adi.
Hari pertama masuk sekolah sudah dimulai. Adi berangkat pagi-pagi sekali dengan harapan bisa belajar dahulu sebelum pelajaran dimulai. Ketika Robert dan teman-temannya sampai di kelas, mereka melihat Adi sudah stand by di kelas.
“Hey, anak kampung. Kamu dengerin lagu apa ?” tanya Robert.
“Lagu permainan masa kecilku, cublek-cublek suweng”. Jawab Adi.
“Lagu apa itu ? Gak jaman banget. Mending dengerin lagu K-Pop “. Ejek Robert.
“Hahahaha. Dasar anak kampung”. Sahut Dava dan Johan.
Adi hanya terdiam.
Lingkungan sekolah baru Adi benar-benar membuatnya bahagia. Berbagai fasilitas yang dapat menunjang pendidikannya tersedia. Namun, di sisi lain Ia juga sangat sedih karena tidak punya teman.
Malang menimpa Adi ketika sawah milik ayahnya gagal panen akibat terserang hama. Akibat peristiwa itu ayah Adi tidak bisa membayar biaya kost Adi. Tidak mungkin Adi harus naik angkot untuk berangkat sekolah karena jarak jauh dan keterbatasan transportasi umum menuju rumahnya akan membutuhkan biaya yang lebih mahal dibanding biaya kost. Ditengah kesulitan yang menimpanya, Robert datang menawarkan bantuan.
“Aku dengar, kamu mau cuti sekolah sementara karena belum bisa membayar biaya kost ?”. tanya Robert.
Adi hanya terdiam. Dalam hati Ia menebak pasti Robert datang untuk mengejeknya lagi.
“Kenapa diam ? tenang saja. Aku bisa memberimu tumpangan. Kau bisa tinggal dirumahku”. Kata Robert.
“Adi sangat kaget mendengar kalimat Robert. Begitu pula kedua teman Robert.
“Apa ? kamu gak salah ? kenapa kamu ajak anak kampung ini tinggal di rumahmu ?” tanya Dava.
“Kamu jangan berbicara seperti itu. Adi teman kita juga. Jadi kita harus membantunya”. Jawab Robert
Robert berhasil mengajak Adi tinggal dirumahnya untuk sementara. Orang tua Robert juga menerima Adi dengan senang hati. Robert memperlakukan Adi dengan baik di rumahnya. Tentu hal ini membuat Adi merasa sangat senang.
Sayangnya, kebahagiaan Adi tidak berlangsung lama. Setelah satu minggu tinggal di rumah Robert, tiba-tiba sikap Robert berubah. Robert memanfaatkan Adi sebagai pesuruh di rumahnya ketika orang tuanya tidak ada.
“Hey, anak kampung. Kamu kan dari kampung, pasti kamu tahu pejelasan tentang wayang kan ? sekarang buatkan aku essai tentang wayang”. Tanya Robert pada Adi.
“Tapi bagaimana bisa ? aku juga mendapat tugas tentang essai wayang. Jika essai kita sama, bisa-bisa guru mencurigaimu”. Jawab Adi.
“Aku tidak peduli. Itu urusanmu” bentak Robert
Ditengah kesedihannya, muncullah Ajeng sebagai motivator bagi Adi. Ajeng adalah teman yang dikenalnya melalui PASKIBRA. Kedua sahabat ini banyak memiliki persamaan. Mereka sama-sama bangga menjadi seorang PASKIBRA. Mereka bercita-cita mengibarkan merah-putih di istana merdeka. Mereka sama-sama memiliki kecintaan pada kebudayaan daerah dan sama-sama menjadi siswa berprestasi di sekolah. Ajeng meminta Adi untuk kembali ke tempat kostnya dulu agar Robert tidak semena-mena padanya. Soal biaya Ajeng ingin meminjamkan uang tabungannya.
Di acara pensi SMA Teladan, keduanya memiliki ide untuk membuat pertunjukkan tentang kebudayaan daerah. Awalnya, panitia OSIS menolak mentah-mentah ide mereka karena SMA Teladan tidak pernah menyisipkan pertunjukkan kebudayaan daerah sebelumnya. Siswa-siswa SMA Teladan lebih menyukai konser musik dengan mendatangkan grup musik dari luar kota. Untungnya, Waka Kesiswaan mendukung usul mereka. Dengan sabar, Ajeng mengajari anggota cheerleader tari daerah. Sementara Adi dengan sabar mengajari anggota melodika menyanyi tembang macapat. Akhirnya, acara pensi dapat berjalan dengan lancar. Diakhir pertunjukkan, Adi sempat berpidato dihadapan siswa-siswi SMA Teladan
Teman-teman . . .
Namaku Bambang Adiantoro, aku terlahir di tanah Jawa dengan segala kebudayaannya.
Aku memang bukan orang kota seperti kalian, tapi yang aku tahu kita semua sama.
Kita terlahir di tanah Jawa, aku yakin kalian masih memiliki rasa cinta pada kebudayaan Jawa.
Jika kalian lebih menyukai gitar daripada gamelan, lebih menyayangi modern dance daripada tradisional dance, lebih menyukai konser musik daripada wayang, lebih menikmati hamburger daripada pecel dan lebih mengutamakan kebudayaan barat lainnya, siapa yang akan mempertahankan kebudayaan kita ? siapa yang akan mewariskan semua pada anak-cucu kita ? bagaimana bila suatu saat semua itu hanya menjadi sejarah belaka yang akan mengisi buku pelajaran kita ?
Oleh karena itu saya berharap kita sebagai generasi muda mau mempelajari kembali kebudayaan kita dan mempertahankannya . . . 
Adi dan Ajeng berhasil mengajak siswa-siswi SMA Teladan untuk mempelajari kebudayaan daerah. Bagi mereka, yang terpenting dalam pendidikan adalah proses belajar. Proses belajar yang paling utama adalah mengenal kebudayaan. Sementara, mempertahankan kebudayaan adalah wujud dari semangat kebangsaan (nasionalisme). Hari itu, Adi telah berhasil menjadi pahlawan bagi kelestarian kebudayaan Jawa. Ia berhasil menunjukkan jati diri seorang pemuda Jawa yang sesungguhnya.


Semoga cerpen diatas bermanfaat untuk saudara sekalian salam semangat :)


1 komentar:

  1. http://nalurerenewws.blogspot.com/2018/08/taipanqq-wanita-hindari-3-kalimat-ini.html
    http://infotaipanbiru.blogspot.com/2018/08/taipanqq-4-perberdaan-kebiasaan-tidur.html


    Taipanbiru
    TAIPANBIRU . COM | QQTAIPAN .NET | ASIATAIPAN . COM |
    -KARTU BOLEH BANDING, SERVICE JANGAN TANDING !-
    Jangan Menunda Kemenangan Bermain Anda ! Segera Daftarkan User ID terbaik nya & Mainkan Kartu Bagusnya.
    Dengan minimal Deposit hanya Rp 20.000,-
    1 user ID sudah bisa bermain 8 Permainan.
    BandarQ
    AduQ
    Capsasusun
    Domino99
    Poker
    BandarPoker
    Sakong
    Bandar66

    Kami juga akan memudahkan anda untuk pembuatan ID dengan registrasi secara gratis.
    Untuk proses DEPO & WITHDRAW langsung ditangani oleh
    customer service kami yang profesional dan ramah.
    NO SYSTEM ROBOT!!! 100 % PLAYER Vs PLAYER
    Anda Juga Dapat Memainkannya Via Android / IPhone / IPad
    Untuk info lebih jelas silahkan hubungi CS kami-Online 24jam !!
    • WA: +62 813 8217 0873
    • BB : E314EED5

    Daftar taipanqq

    Taipanqq

    taipanqq.com

    Agen BandarQ

    Kartu Online

    Taipan1945

    Judi Online

    AgenSakong

    BalasHapus